SMAN 1 Wonosari turut memeriahkan Gerakan Aksi Bergizi Serentak Tahun 2024 yang dilaksanakan pada Jumat (23/08) pagi dengan menyelenggarakan berbagai kegiatan, yakni olahraga bersama, sarapan bersama, minum tablet tambah darah bersama, dan edukasi kesehatan. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut terhadap surat dari Sekretariat Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor B/400.7.27/664/2024 tanggal 19 Agustus 2024 tentang Pelaksanaan Gerakan Aksi Bergizi Serentak Tahun 2024 yang diikuti oleh seluruh SMP/MTs dan SMA/SMK/MA se-Kabupaten Gunungkidul.
(jalan sehat oleh seluruh siswa kelas XI dan XII beserta guru dan karyawan)
Kegiatan diawali dengan penjelasan teknis dari Suprihatin Eko Rahayu, S.Pd. selaku Koordinator Program Sekolah Sehat SMAN 1 Wonosari, lalu dilanjutkan dengan olahraga bersama yang dibagi dalam dua kelompok. Kelompok pertama adalah seluruh siswa kelas XI dan XII yang melakukan jalan sehat yang didampingi oleh para Wali Kelas dan sebagian Karyawan Tata Usaha. Kelompok kedua adalah seluruh siswa kelas X yang melakukan senam yang dipandu oleh Yery Mias, S.Pd., M.Or. selaku Guru PJOK SMAN 1 Wonosari. Senam tersebut juga diikuti oleh guru, karyawan, dan mahasiswa praktik kependidikan. Seusai olahraga, seluruh warga sekolah sarapan bersama di sepanjang area selasar SMAN 1 Wonosari. Mereka membawa bekal sehat dari rumah yang mengandung komponen lengkap nasi, sayur, lauk, dan buah. Kegiatan sarapan bersama diakhiri dengan minum Tablet Tambah Darah (TTD) khusus bagi seluruh siswi, yang didistribusikan oleh Puskesmas Wonosari II. Rangkaian kegiatan hari tersebut ditutup dengan Edukasi Kesehatan dengan narasumber Asar Janjang Lestari, S.Psi., MAP.
(narasumber Asar Janjang Lestari, S.Psi., MAP. saat menyampaikan edukasi kesehatan)
Salah satu hal menarik dari aktivitas senam bersama adalah bagian pemanasan yang dipimpin oleh siswa sendiri. Ada dua orang siswa kelas X yang diberi tugas untuk memimpin, yakni Kenzo dan Syahidan yang keduanya berasal dari kelas X-C. Meskipun bagi Kenzo hal ini merupakan pengalaman pertamanya di SMAN 1 Wonosari, rupanya ia sudah sering melakukan aktivitas serupa saat masih bersekolah di SMPN 1 Wonosari. Sehingga, tidak mengherankan jika ia dan Syahidan mampu memimpin gerakan pemanasan dengan baik dan kompak. “Kegiatan hari ini menyenangkan. Programnya juga baik karena dapat mengingatkan generasi muda untuk hidup sehat karena sehat itu mahal,” ucap Kenzo saat menyatakan kesannya terhadap Gerakan Aksi Bergizi.
(senam bersama oleh seluruh siswa kelas X)
Kegiatan ini tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan warga sekolah, namun juga memberi dampak positif bagi perekonomian masyarakat khususnya pedagang sayur mayur. Hal ini diungkapkan oleh salah satu guru SMAN 1 Wonosari, Zahra Dewi Ananda, S.Pd., yang mendengar testimoni beberapa tukang sayur yang ia kunjungi, yang bercerita bahwa dagangannya terborong habis karena masyarakat banyak yang menyiapkan bekal sehat. Ia juga menyatakan kesannya terkait aktivitas sarapan bersama. “Gerakan Aksi Bergizi merupakan kegiatan yang luar biasa dan boleh dilestarikan. Siswa merasa antusias, karena membawa bekal sehat itu ternyata asyik. Sesi sarapan bersama juga menambah rasa kekeluargaan,” pungkasnya.
(para siswa didampingi wali kelas sarapan sehat bersama di sepanjang selasar)
Semoga kegiatan ini dapat terus berlanjut dan dilaksanakan secara rutin, sehingga seluruh warga SMAN 1 Wonosari semakin sehat jiwa dan raga. (BGR)